berbagi inspirasi : January 2020

Thursday 30 January 2020

LUKA BATIN ANAK KITA

LUKA BATIN ANAK KITA
.
"Gimana cara supaya anak tidak menyimpan luka batin jika sudah terlanjur dibentak, dicubit dan dipukul? "
.
Pertanyaan yang sering saya dapat di acara healing maupun parenting.
.
Ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk meminimalisir luka batin, meskipun kita tidak bisa memastikan apakah anak benar-benar sembuh dari luka tersebut. Pada akhirnya Allah-lah tempat kita meminta.
.
Langkah pertama, mohon ampun pada Allah. Akui bahwa kita telah khilaf menuruti hawa nafsu dan bisikan syaitan ketika marah. Mintalah pertolongan Allah agar selalu diberi kekuatan untuk mengasuh sesuai syariatNya.
.
Kedua, minta maaf pada anak dengan tulus. Minta maaf yang didengarnya saat sadar, bukan hanya saat anak tidur. Jelaskan bahwa tindakan kasar itu salah. Berjanjilah tidak akan mengulanginya. Minta anak mengingatkan kita, bersungguh-sungguhlah agar tidak mengulanginya.
.
Ketiga, bantu anak mengalirkan perasaan tidak nyaman yang pernah ia rasakan akibat kekerasan orang tua. Tanyakan apa yang anak pikirkan, rasakan, inginkan, dan butuhkan saat peristiwa itu terjadi. Dengar dan terima apa yang ia sampaikan. Cara ini baru bisa dilakukan setelah anak mampu lancar berbicara.
.
Keempat, perbanyak memeluk, menyatakan kasih sayang, bermain bersama, dan berkegiatan yang menyenangkan dengan anak. Perbaiki kesalahan kita dengan melakukan banyak kebaikan. Penuhi ingatan anak dengan jutaan kenangan indah, agar bukan kenangan buruk yang lebih berkesan ketika mengingat orang tua.
.
Kelima, doakan anak dengan kebaikan. Bukan hanya doa setelah sholat dengan suara lirih. Melainkan juga doa ketika berinteraksi dengan anak, dengan suara yang dapat ia dengar. Doa seperti itu adalah pernyataan cinta dan sugesti yang berkesan bagi anak.
.
Ingatan akan kekerasan yang dilakukan orang tua memang dapat membekas sepanjang usia. Meninggalkan luka dan menggerus cinta. Namun, tidak ada kata terlambat untuk bertaubat.
.
Di sisa usia kita, biar Allah menyaksikan bahwa kita berjuang untuk menjalankan amanah sebagai orang tua dengan sepenuh jiwa. Agar Allah ridho pada kita, dan menjadikan kita keluarga penghuni surga. Aamiin.
.
#transformom
#innerchildhealing